PEMBOBOL BAGASI

di terminal satu bandara soekarno hatta,telah terjadi complent dari pengguna jasa yang merasa di rugikan oleh pihak maskapai penerbangan tertentu karna hilangnya isi di dalam bagasi yang berupa leptop, dan kamera di gital.pembobol bagasi" ini di identifikasikan sebagai orang dalam yang bekerja dan mengerti situasi dan kondisi di area tersebut pasalnya pembobol bagasi yang lincah ini tak pernah bisa di lacak cctv meski kamera pemantau itu terpasang di berbagai sudut di setiap ruangan.aparat keamanan dari pihak bandara mencoba melakukan perundingan kepada korban yang merasa di rugikan,namun demikian jawaban yang di berikan adalah menunggu hasil penelusuran hingga batas waktu yang tidak bisa di tentukan.pembobol bagasi ini menjadi sorotan media karnanya jejaknya sulit di lacak aparat setempat,muncul indikasi bahwa pencurian ini di lakukan secara bersama sama,baik dari aparat keamanan maupun petugas maskapai yang mengangkut bagasi kedalam pesawat.polisi sebagai penegak hukum juga tidak bisa berbuat banyak karna minimnya laporan pihak keamanan yang mendapatkan complent pengguna jasa yang di rugikan karna permasalahan yang muncul sebisa mungkin di tangani pihak bandara agar permasalahan ini tidak mencuat kepermukaan demi nama besar angkasa pura sebagai pihak yang membeck-up keamanan dan kenyamanan dari para pengguna jasa.beberapa petugas maskapai penerbangan yang mendapatkan wawancara oleh salah satu media di jakarta memaparkan bahwa pembobolan bagasi ini memang sering terjadi, namun tidak semua pembobolan itu di lakukan di jakarta dalam hal ini bandara soekarno hatta,terkadang beberapa orang petugas penerbangan dari daerah pun ikut bermain,mereka yang melakukan pembobolan didaerah menjadi imbas kepada bandara internasional soekarno hatta karna kedatangan yang bnyak menjadi tujuan adalah jakarta.namun penyelesaian akhir dari kasus ini tak pernah bisa memuaskan pengguna jasa yang merasa di rugikan karna berakhir dengan ketidak pastian.